Penyempitantulang belakang merupakan suatu kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya ruang pada tulang belakang tubuh manusia. Penyempitan tulang belakang seringkali terjadi karena adanya perubahan keausan pada bagian tersebut dan berhubungan dengan osteoarthritis.
5 Mengi bergejala lambat. Gangguan pernapasan jenis ini lebih sering terjadi pada anak-anak berusia 3 hingga 6 tahun. Sebagian besar, kondisi ini sering dikaitkan dengan alergi hidung pada anak. 6. Mengi terus-menerus. Bayi yang lahir dengan kelainan anatomi bawaan kemungkinan akan mengalami mengi terus-menerus.
Umumnya kelainan proses pembekuan darah merupakan kondisi keturunan. Ada juga kelainan pembekuan darah yang disebabkan oleh kondisi medis tertentu, misalnya penyakit liver. Berikut adalah beberapa jenis kelainan atau gangguan pembekuan darah yang paling banyak terjadi meliputi: 1. Penyakit von Willebrand. Kelainan pembekuan darah ini merupakan
Sumsumtulang belakang memanjang dari pangkal leher, hingga ke selangkangan.Medulla spinalis terletak di canalis vertebralis columna dan dibungkus oleh tiga meninges yaitu durameter, arachnoid dan piamater. Sumsum tulang belakang terdiri dari 31 pasang saraf spinalis yang terdiri dari 7 pasang segmen servikal, 12 pasang segmen thorakal,
Silikosisadalah suatu pneumokoniosis yang disebabkan oleh inhalasi partikel- partikel Kristal silika bebas (SiO2). Sepertinya, silika juga menyebabkan menyempitnya saluran bronchial yang merupakan seba utama dari dyspnoea. untuk menemukan apakah janin mengalami kelainan kromosomal atau metabolisme. Amniocentesis dilaksanakan antara
1 Tunica Vibrosa Tunica vibrosa terdiri dari sklera, sklera merupakan lapisan luar yang sangat kuat.Sklera berwarna putih putih, kecuali di depan. Pada lapisan ini terdapat kornea, yaitu lapisan yang berwarna bening dan berfungsi untuk menerima cahaya masuk kemudian memfokuskannya.Untuk melindungi kornea ini, maka disekresikan air mata sehingga
. Pneumonia adalah penyakit infeksi yang umum pada sistem pernapasan. Beberapa orang juga menyebutnya sebagai paru-paru basah. Penyebab pneumonia adalah infeksi bakteri, virus, atau jamur yang menyerang kantung udara alveolus pada paru-paru. Infeksi di alveolus mengakibatkan peradangan, sehingga paru-paru terendam oleh cairan dan menyebabkan beberapa sel mati akibat kerusakan yang disebabkan oleh infeksi. Kondisi ini akan membuat oksigen di paru-paru sulit dialirkan ke pembuluh darah. Akibatnya, penderita akan mengalami gejala seperti batuk menerus dan sesak napas. Orang yang sakit paru-paru akibat pneumonia bisa menularkan penyakit ini saat batuk, bersin atau menyentuh permukaan dengan tangan yang terkontaminasi virus. 3. Bronkitis Bronkitis adalah penyakit paru-paru yang terjadi akibat peradangan di bronkus, yaitu percabangan saluran udara yang mengarah ke paru-paru. Penyebab utama bronkitis adalah infeksi virus dan iritasi asap rokok. Infeksi pada bronkus akan menimbulkan peradangan sehingga oksigen yang dihirup menjadi terhambat untuk masuk ke dalam paru-paru. Orang yang sakit paru-paru akibat bronkitis juga akan mengalami batuk berdahak berkepanjangan. Dahak akibat bronkitis biasanya kental dan tidak berwarna. Penyakit ini bisa berlangsung akut dengan kondisi yang terus membaik setelah 10 hari tanpa meninggalkan kerusakan berarti di paru-paru. Namun, bronkitis juga bisa berlangsung kronis dan menyebabkan kondisi seperti penyakit paru obstruktif kronis. 4. PPOK PPOK penyakit paru obstruktif kronis merupakan penyakit paru-paru yang berkembang dengan progresif. Gejalanya akan semakin memburuk seiring berjalannya waktu. American Lung Association menjelaskan bahwa penyakit ini meliputi dua kondisi, yakni bronkitis kronis dan emfisema. Jika bronkitis menyerang percabangan paru, yaitu bronkus, emfisema menyerang kantung udara di paru-paru, alias alveolus. Kedua kondisi ini bisa membuat saluran udara di paru-paru tersumbat sehingga penderitanya sangat kesulitan untuk bernapas. Gejala penyakit ini akan berkembang secara bertahap ditandai dengan batuk yang tak kunjung sembuh dan sesak napas yang sering muncul, terutama saat berkegiatan. Beberapa penyebab utama sakit paru ini adalah merokok, paparan zat kimia yang mengiritasi paru-paru seperti polusi hasil limbah industri, dan faktor genetik yang menyebabkan tubuh tidak dapat memproduksi protein Alpha-1. Protein ini berguna untuk melindungi paru-paru. 5. Tuberkulosis TBC Tuberkulosis juga termasuk penyakit paru-paru yang umum terjadi. Penularannya tejadi melalui udara dan percikan air liur. Namun, penularan TBC bisa terjadi dari kontak dekat dan interaksi rutin dengan penderita. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru. Bakteri bisa menetap di dalam tubuh, tapi tidak aktif menginfeksi atau disebut dengan kondisi TB laten. Saat aktif menginfeksi TB aktif, bakteri akan menimbulkan gejala seperti batuk kronis. Meskipun bakteri pada awalnya menyebabkan infeksi di paru-paru, bakteri juga bisa menyebar ke berbagai organ tubuh, seperti kelenjar getah bening, tulang, dan menyebabkan komplikasi. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menjalani pengobatan tuberkulosis dengan teratur. Pasalnya, risiko kebal antibiotik bisa terjadi jika Anda tidak minum obat sesuai dengan anjuran dokter. 6. Efusi pleura Istilah paru-paru basah memang sering digunakan pada penyakit pneumonia, tapi terdapat juga gangguan lain yang bisa menunjukkan kondisi yang sama, yakni efusi pleura. Efusi pleura terjadi ketika ada penumpukan cairan di rongga pleura yang terletak di antara paru-paru dan dinding dada. Kondisi ini bisa terjadi akibat masalah kesehatan tertentu seperti gagal jantung, infeksi paru-paru, kanker, atau pankreatitis. Pada pleura memang normalnya terdapat cairan yang dapat membantu pergerakan paru-paru dalam proses pernapasan. Akan tetapi, kelebihan cairan di paru-paru justru dapat mengakibatkan seseorang kesulitan bernapas. Selain sakit di paru-paru, kondisi ini bisa menyebabkan pengidapnya sulit bernapas, batuk, demam, dan memiliki kadar oksigen dalam darah yang rendah. 7. Pleuritis Pleuritis adalah peradangan yang menyerang pleura, yaitu selaput yang memisahkan kedua sisi paru dan dinding dada. Peradangan pada pleura ini bisa diakibatkan oleh infeksi bakteri yang menyerang saluran napas, tumor, patah tulang rusuk, kanker paru, luka di dada, hingga lupus. Radang selaput paru bisa menyebabkan sakit di dada saat bernapas disertai dengan gejala batuk dan demam. Namun, rasa sakit pada paru-paru bisa bertambah parah dan menyebar ke tubuh bagian atas, memengaruhi bagian bahu dan punggung. Gangguan paru seperti efusi pleura bisa ikut muncul akibat pleura yang meradang. Selain itu, komplikasi berbahaya berisiko terjadi akibat paru-paru tertekan oleh cairan dan nanah dan menyebabkan gagal napas. Jika peradangan menyerang paru kiri, Anda dapat merasakan sakit yang cukup tajam pada paru-paru atau dada sebelah kiri. 8. Emboli paru Emboli paru adalah kondisi saat salah satu arteri di paru-paru tersumbat oleh gumpalan darah. Penyebab penyakit paru-paru ini adalah terdapatnya gumpalan beku di pembuluh darah yang mengalir dari kaki ke arah paru-paru. Akibatnya, gumpalan beku ini menghalangi aliran darah yang menuju paru-paru. Emboli paru bisa menyebabkan nyeri dada, sesak napas, tekanan darah rendah, hingga batuk darah. Umumnya, penyakit paru ini dialami oleh lansia usia lebih dari 70 tahun dan orang-orang yang menderita obesitas. Kondisi yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah ke paru-paru ini dapat mengancam jiwa jika tidak segera ditangani. Anda perlu segera mencari pertolongan medis jika mengalami sakit pada dada yang tidak tertahankan dan gejala lain dari emboli paru. 9. Pneumotoraks Pneumotoraks adalah kondisi yang terjadi akibat bocornya udara dari paru-paru dan masuk di antara paru-paru dan dinding dada. Udara yang bocor bisa memberi tekanan dan membuat paru-paru rusak. Gangguan kesehatan ini bisa terjadi secara tiba-tiba pada orang sehat dan orang yang mengalami komplikasi penyakit paru. Penyebab lain penyakit ini adalah kanker paru-paru, PPOK, cedera dada, dan operasi dada atau perut. Pneumotoraks sebenarnya menandakan bahwa paru-paru tidak dapat berfungsi dengan optimal dalam mengalirkan udara. Maka dari itu, kondisi ini biasanya menimbulkan gejala, seperti nyeri dada, gagal napas, hingga gagal jantung. 10. Hiperventilasi Hiperventilasi adalah kondisi saat kadar karbon dioksida dalam tubuh berkurang secara drastis. Kondisi ini biasa terjadi saat seseorang mengalami serangan panik panic attack. Kondisi ini sangat memengaruhi kerja paru-paru, ditandai dengan perubahan fase pernapasan seperti bernapas terlalu cepat serta rasa nyeri di dada. Banyaknya karbon dioksida yang terbuang memicu penyempitan pembuluh darah yang memasok darah ke otak. Akibatnya, Anda akan merasa pusing, sakit kepala, sulit berkonsentrasi, mati rasa dan kesemutan pada jari, hingga hilang kesadaran atau pingsan. Penyebab lainnya yang bisa memicu hiperventilasi adalah ketakutan berlebihan atau fobia, stres, efek samping obat-obatan, kehamilan, dan infeksi di paru-paru. Serangan panik bisa datang berulang kali, tapi Anda bisa mengatasinya dengan melakukan teknik pernapasan dalam, mengelola stres, dan jika diperlukan pengobatan antidepresan yang dikonsumsi di bawah pengawasan dokter. 11. Kanker paru Kanker paru merupakan penyakit paru berbahaya. Beberapa gejala kanker paru, yaitu sakit paru-paru sebelah kiri atau sakit dada, batuk terus-menerus, mengi, batuk berdarah, suara serak, hingga peradangan di paru-paru. Namun, tingkat keparahan gejala bisa berbeda tergantung dari tahapan atau stadium perkembangan sel kanker. Setiap orang berisiko mengalami kanker paru, tapi perokok aktif dan pasif mempunyai risiko yang lebih tinggi. Selain itu, penyakit ini tak hanya bisa menyerang paru, tetapi juga menyebar ke bagian tubuh lainnya. 12. Kostokondritis Kostokondritis terjadi ketika tulang rawan pada tulang rusuk mengalami peradangan hingga menyebabkan rasa nyeri. Sakit paru-paru sebelah kiri bisa menjadi salah satu gejalanya jika tulang yang meradang berada di kiri dada. Rasa nyeri ini tak hanya terjadi di dada saja tetapi juga menyebar ke belakang. Kostokondritis tidak mengancam nyawa, akan tetapi rasa sakit yang menyerang bisa mengganggu. Kondisi ini terjadi akibat mengangkat beban terlalu berat. Terdapat berbagai penyakit yang dapat menyebabkan gangguan di paru-paru. Meskipun memiliki gejala yang serupa seperti batuk dan sesak napas, setiap penyakit bisa memiliki tingkat keparahan gejala yang berbeda. Setiap penyakit ini perlu diantisipasi, tapi Anda perlu mewaspadai penyakit yang memberikan dampak serius seperti kerusakan pada paru-paru. Apabila mengalami gangguan pernapasan yang tidak kunjung sembuh, segera berkonsultasi ke dokter untuk memperoleh pengobatan yang tepat.
PertanyaanKelainan yang disebabkan oleh penyempitan saluran pernapasan dalam paru-paru, sehingga seseorang mengalami kesulitan bernapas disebut ....Kelainan yang disebabkan oleh penyempitan saluran pernapasan dalam paru-paru, sehingga seseorang mengalami kesulitan bernapas disebut .... asma influenzatonsilitas bronkitis NAMahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan IndonesiaJawabanpilihan jawaban yang tepat adalah jawaban yang tepat adalah A. PembahasanAsma adalah suatu kelainan berupa peradangan kronik saluran napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas hiperaktifitas bronkus sehingga menyebabkan gejala episodik berulang berupa mengi, sesak napas, dada terasa berat, dan batuk terutama pada malam atau dini hari. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah adalah suatu kelainan berupa peradangan kronik saluran napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas hiperaktifitas bronkus sehingga menyebabkan gejala episodik berulang berupa mengi, sesak napas, dada terasa berat, dan batuk terutama pada malam atau dini hari. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!3rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!PPutri Rahmania Pembahasan lengkap banget
apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya - Selamat datang di website kami. Pada pertemuan ini admin akan membahas tentang apakah kelainan yang disebabkan oleh Kelainan Yang Disebabkan Oleh Menyempitnya Berbagai Sebab from tidur yang nyaman kurangi sakit punggung post pertanyaanmu ke tanya jawab, yuk mau bertanya. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya ada berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, salah satunya adalah asma. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu proses masuknya udara ke dalam tubuh disebut? apakah kelainan yang disebabkan oleh Kelainan Yang Disebabkan Oleh MenyempitnyaApakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya ada berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, salah satunya adalah asma. Dilansir dari ensiklopedia, kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya saluran pernapasan disebutkelainan yang disebabkan. Asma bisa diderita oleh semua golongan usia, baik. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya saluran pernapasan dalam bronkiolus sehingga seseorang dapat mengalami kesulitan bernapas? Pembahasan ada berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, salah satunya adalah. apakah kelainan yang disebabkan oleh soal online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal sd / mi sederajat, smp / mts sederajat, sma / ma sederajat hingga berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan,. Bronkitis jawaban pilihan jawaban yang tepat adalah a. Latihan soal online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal sd / mi sederajat, smp / mts sederajat, sma / ma sederajat hingga jawaban yang tepat adalah a. Apakah kelainan yang disebabkan oleh. Asma juga akan mudah kambuh apabila terkena pemicu berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, karena itu, penderita asma akan lebih sensitif daripada orang sehat, terutama ketika terkena beberapa pemicu asma antara lain debu, asap rokok, bulu hewan, udara dingin, virus, dan zat kimia. Asma merupakan jenis penyakit kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit bernapas. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya ada berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, salah satunya adalah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya saluran pernapasan dalam bronkiolus sehingga seseorang dapat mengalami kesulitan bernapas?Bronkitis jawaban pilihan jawaban yang tepat adalah a. Penyempitan saluran udara itu akan diperparah dengan adanya pengeluaran lendir yang berlebihan di hidng. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya saluran pernapasan dalam paru2,sehingga seseorang dapat mengalami kesulitan bernafas?Posisi tidur yang nyaman kurangi sakit punggung post pertanyaanmu ke tanya jawab, yuk mau berbagai macam penyakit atau kelainan yang dapat menyerang sistem pernapasan, salah satunya adalah asma. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya. Asma bisa diderita oleh semua golongan usia, itulah pembahasan tentang apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya yang bisa kami sampaikan. Terima kasih sudah pernah berkunjung pada website awak. hendaknya tulisan yg awak selidik diatas memberikan untung bagi pembaca dengan meluap diri yang sudah berkunjung di website ini. aku pamrih anjuran sejak seluruh kelompok untuk ekspansi website ini supaya lebih apik lagi.
Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pernapasan Manusia Sistem pernapasan manusia dapat mengalami gangguan atau kelainan yang disebabkan karena sesuatu, misalnya infeksi kuman, gaya hidup yang salah, kecelakaan atau faktor bawaan. Namun secara umum ada dua hal yang menyebabkan terjadi gangguan yaitu gangguan pada pengikatan oksigen dan gangguan pada saluran pernapasan. Gambar. Perbandingan paru-paru A sehat dan B perokok Sumber Gangguan pada pengikatan oksigen misalnya yaitu ketika sesorang telah banyak menghirup atau keracunan gas karbon monoksida. Gas karbon monoksida lebih mudah berikatan dengan hemoglobin daripada oksigen. Bila sebagian besar darah berikatan dengan gas karbon monoksida, maka tubuh akan kekurangan oksigen. Gangguan pada saluran pernapasan misalnya ketika seseorang tenggelam di laut/sungai, maka air sac akan terisi oleh air sehingga mengganggu saluran pernapasan. Adapun kelainan dan gangguan pada sistem pernapasan manusia antara lain sebagai berikut. one. Asma Asma merupakan gangguan pada saluran bronkus atau bronkiolus yang mengalami penyempitan karena alergi/psikis atau disebabkan adanya otot polos pada trakea yang mengalami kontraksi sehingga saluran trakea menyempit. Penderita asma akan mengalami gejala sesak napas. ii. Sinusitis Penyakit merupakan gangguan sistem pernapasan akibat adanya peradangan yang terjadi pada sebelah atas rongga hidung sinus paranasalis. Adapun gejalanya yakni berupa hidung tersumbat, ingus berbau, berwarna kuning hijau dan sakit di daerah sinus yang terserang. 3. Renitis Renitis merupakan penyakit yang disebabkan peradangan pada rongga hidung sehingga mengalami pembengkakan dan mengeluarkan lendir. Penyakit ini dapat disebabkan oleh adanya alergi terhadap sesuatu. 4. Bronkitis Bronkitis merupakan penyakit yang disebabkan adanya peradangan pada selaput lendir, saluran bronkial dan trakea. Seseorang yang mengalami penyakit ini akan mengalami dada nyeri, batuk dan sesak napas. 5. Tonsilitis Tonsilitis merupakan peyakit yang disebabkan adanya pembengkakan kelenjar limfe di daerah tekak sehingga terjadi penyempitan pada saluran pernapasan. Pembengkakan ini bisa disebabkan oleh bakteri. Gejala bagi penderita penyakit ini antara lain demam, nyeri tenggorokan dan nyeri otot. 6. Tuberculosis TBC Tuberculosis TBC merupakan penyakit pernapasan yang disebabkan karena bakteri Mycobacterium tuberculosa. Penyakit ini bisa menular melalui udara. Penderita akan mengalami peradangan pada dinding alvelous sehingga difusi O2 akan terganggu. 7. Emfisema Emfisema merupakan penyakit pernapasan yang terjadi karena adanya perobekan pada alveolus sehingga daerah pertukaran gas menjadi lebih kecil. eight. Dipteri Dipteri merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphterial yang mengakibatkan adanya penyumbatan oleh lendiri pada bagian laring dan bronkusnya. Pada penderita tingkat lanjut, maka si penderita dapat mengalami kerusakan selaput jantung, demam, lumpuh bahkan bisa berakibat meninggal dunia. nine. Asfiksi Asfiksi merupakan gangguan pernapasan pada saat proses pengangkutan oksigen. ten. Pneumonia Pneumonia merupakan gangguan pernapasan dimana bagian alveolus terisi banyak lendir yang disebabkan terinfeksinya dinding air sac oleh bakteri. eleven. Pleuritis Pleuritis merupakan peradangan pada pleura. Penderita pleutiris akan mengalami sakit ketika menarik napas. 12. Diptasi Diptasi merupakan gangguan pernapasan dimana faring atau laring terinfeksi oleh bakteri Corynebacterium diptherial sehingga laring atau faring mengalami penyumbatan. thirteen. SARS Astringent Acute Respiratory Syndrome SARS Astringent Astute Respiratory Syndrome merupakan sebuah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus Coronavirus dari ordo Coronaviridae. Gejala yang ditimbulkan antara lain muntah, batuk dan demam tinggi. 14. Kanker Paru-paru Kanker paru-paru disebabkan oleh kelainan sel pada epitel bronkial. Sel ini kemudian akan tumbuh dengan cepat sebagai tumor ganas. Penyebab kanker diantaranya adalah merokok. Ferdinand, Fictor P dan Moekti Belajar Biologi 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Dki jakarta Visindo Media Persada. Sri, Lestari 2 Makhluk Hidup Dan Lingkungannya Untuk SMA/MA Kelas Xi. Solo CV Putra Nugraha. Rachmawati, Faidah Untuk SMA/MA Kelas Eleven Programme IPA. Dki dki jakarta CV Ricardo.
Halo Nabilla, kakak coba bantu jawab, ya Asma merupakan penyakit pernapasan yang umum dialami oleh manusia. Penderita asma akan mengalami penyempitan dan peradangan saluran nafas. Oleh karena itu, penderita asma akan lebih sensitif daripada orang sehat, terutama ketika terkena beberapa pemicu asma antara lain debu, asap rokok, bulu hewan, udara dingin, virus, dan zat kimia. Asma juga akan mudah kambuh apabila terkena pemicu tersebut. Penyakit asma sebenarnya dapat disembuhkan. Beberapa cara menyembuhkan asma adalah sebagai berikut 1. Terapi obat Ada beberapa jenis pengobatan yang dilakukan untuk penderita asma yaitu jangka pendek, jangka panjang, dan pengobatan alergi. Pengobatan jangka pendek bertujuan untuk meredakan serangan asma akut sebagai pertolongan pertama saat terjadi secara mendadak. Pengobatan jangka panjang bertujuan mengendalikan keparahan gejala, mencegahnya kambuh secara berkelanjutan dan komplikasi. Pengobatan alergi dikhususkan untuk mengatasi alergi yang menjadi penyebab asma. 2. Terapi pernapasan Terapi ini merupakan cara mengatasi asma tanpa obat. Terapi pernapasan perlu dilatih setiap hari, dengan membiasakan pengidap asma untuk bernapas dengan lebih efektif. Jika dilakukan secara rutin, kebiasaan ini akan membantu meningkatkan fungsi paru-paru untuk menampung dan menyerap oksigen, serta mencegah asma kambuh. 3. Terapi yoga Yoga merupakan olahraga yang mengharuskan pelakunya untuk mengatur pola tarikan dan hembusan napas mengikuti setiap gerakan karena itu, yoga bisa dimanfaatkan sebagai cara meredakan gejala asma dan meningkatkan kapasitas paru. Dengan begitu, pengidap asma dapat menghirup volume oksigen dalam jumlah yang lebih banyak saat bernapas pendek, bernapas dengan lebih baik dan efisien, serta mengurangi stres yang bisa memicu asma. 4. Terapi renang Udara kering yang sering terhirup saat berolahraga dapat mengiritasi saluran napas yang akhirnya memicu gejala asma. Untuk itu, berenang menjadi salah satu olahraga yang cukup direkomendasikan untuk pengidap asma karena membantu melembapkan saluran udara agar tidak kering dan teriritasi. Postur tubuh yang mendatar saat berenang juga dapat membuat otot-otot saluran pernapasan lebih rileks, sehingga penderita asma dapat bernapas lebih lega. Semoga membantu, ya!
apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya